Ketua Umum PBNU: Pemerintah bubarkan FPI, mereka justru merusak nama islam

Letak Iklan google Ads Ketua Umum PBNU, Said Aqil Miraj, beberapa tahun yang lalu sudah pernah menyinggung FPI. Dimana ia meminta pemerintah segera membubarkan Front Pembela Islam (FPI). Dan dia pun mengatakan bahwa kalau permintaan ini sebenarnya sudah lama dia sampaikan kepada Presiden dan Menkopolhukam, Joko Suyanto.


Lanjutnya lagi,bahwa tindakan-tindakan FPI ini justru merusak nama Islam. "Padahal Islam ini antikekerasan, antiradikalisme," ujar dia.

namun ternyata bukan cuma dia kala itu yang meminta agar FPI di bubarkan, Akan tetapi semua tokoh dan DPR mendesak agar FPI dibubarkan. Desakan pembubaran FPI ini kembali mengemuka setelah ormas itu bentrok dengan warga Kendal, Jawa Tengah, hingga mengakibatkan satu orang tewas, Kamis 18 Juli 2013. Organisasi ini dinilai kerap melakukan aksi kekerasan terhadap warga.
Ketua Umum PBNU: Pemerintah bubarkan FPI, mereka justru merusak nama islam


Aktivis islam yang kini jadi politisi Partai Demokrat Ulil Absar Abdala juga pernah melontarkan pembubaran ini. Menurutnya sebagai organisasi, FPI sudah melakukan kekerasan sistematis, bukan sporadis. Kekerasan melawan hukum mengarah kesatu kelompok bukan bersifat random.

Namun kata dia pembubaran FPI masih ada keraguan pemerintah sehingga dia meminta masyarakat agar ikut menekan.


Ketua Dewan Tanfidz FPI Surakarta Choirul RS pada saat itu menanggapi hal ini. Kepada wartawan dia menagatakan bahwa tidaklah mudah membubarkan Ormas.
dan menurutnya lagi bahwa selama ini FPI kerap difitnah terlibat dalam sejumlah aksi kerusuhan dan tindakan anarkis. Padahal ini hanya sifat tegas terhadap kemaksiatan saja. Letak Iklan google Ads

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ketua Umum PBNU: Pemerintah bubarkan FPI, mereka justru merusak nama islam"

Posting Komentar

Berkomentarlah Sesui Topik.
Jangan Promosi donk Disini!!!!
Yang Melakukan Spammer Langsung Kami Hapus.
Terimakasih, Horas, Mauliate.