Helikopter EC 130 Jatuh di Danau Toba, Ditemukan Seorang Penumpang masih Hidup
Letak Iklan google Ads
Helikopter EC 130 Jatuh di Danau Toba, Ditemukan Seorang Penumpang masih Hidup, Jatuhnya Helikopter EC 130 dengan registrasi PK BKA ditengah Danau Toba, Balige Sumatera Utara Kini sudah menemukan Titik terang. Helikopter ini lepas landas (take off) dari Desa Siparmahan, Kecamatan Harian, Samosir, Minggu (11/10) pukul 11.50 Wib menuju Bandara Kuala Namu Internasional Airpot (KNIA). Jadi Di tengah pencarian helikopter yang hilang, Sebuah keajaiban terjadi, dimana tim SAR menemukan seorang laki-laki yang terapung di Danau Toba. Pria tersebut langsung dievakuasi dan dilarikan ke pusat layanan kesehatan terdekat. Pria tersebut adalah Dia merupakan penumpang helikopter EC 130 yang hilang dalam perjalanan dari Siparhaman ke Kualanamu.
"Pukul 13.00 WIB, dia di temukan oleh Tim SAR Lantamal-1 yang berenang dan hampir tenggelam.
Nama korban yang selamat dengan tragedi Helikopter EC 130 Jatuh di Danau Toba, adalah Korban diketahui bernama Fransiskus Subihardayan.
Ini merupakan kejadian yang sungguh ajaib untuk salah satu korban yang selamat, Bayangkan saja, bahwa korban mampu bertahan ditengah danau toba selama dua hari tanpa harus makan.
Korban yang merupakan karyawan PT Penerbangan Angkasa Semesta ditemukan warga di sela-sela enceng gondok di pinggiran Danau Toba, jadi eceng gondok ini sangat membantunya agar bisa mengapung terus di air, tepatnya di Desa Onan Runggu, Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir.
Kita ralat berita sebelumnya, Nama-nama penumpang Helikopter EC 130 yang Jatuh di Danau Toba, dimana bahwa Helikopter ini adalah berisi 5 orang dan ini adalah milik PT Penerbangan Angkasa Semesta, berisi Capt. Teguh Mulyanto dan Engineer Hari Poerwanto, dan tiga penumpang bernama Nurhayanto, Giyatno dan Fransiskus.
Helikopter tersebut terbang dari Siparmahan atau pantai barat Danau Toba melintasi Pematangsiantar menuju Bandara Kualanamu.
Akan tetapi helikopter dengan tipe EC-130 PK-BKA tersebut Tiba-tiba hilang kontak sebelum tiba di Bandara Kualanamu. Letak Iklan google Ads
"Pukul 13.00 WIB, dia di temukan oleh Tim SAR Lantamal-1 yang berenang dan hampir tenggelam.
Nama korban yang selamat dengan tragedi Helikopter EC 130 Jatuh di Danau Toba, adalah Korban diketahui bernama Fransiskus Subihardayan.
Ini merupakan kejadian yang sungguh ajaib untuk salah satu korban yang selamat, Bayangkan saja, bahwa korban mampu bertahan ditengah danau toba selama dua hari tanpa harus makan.
Korban yang merupakan karyawan PT Penerbangan Angkasa Semesta ditemukan warga di sela-sela enceng gondok di pinggiran Danau Toba, jadi eceng gondok ini sangat membantunya agar bisa mengapung terus di air, tepatnya di Desa Onan Runggu, Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir.
Kita ralat berita sebelumnya, Nama-nama penumpang Helikopter EC 130 yang Jatuh di Danau Toba, dimana bahwa Helikopter ini adalah berisi 5 orang dan ini adalah milik PT Penerbangan Angkasa Semesta, berisi Capt. Teguh Mulyanto dan Engineer Hari Poerwanto, dan tiga penumpang bernama Nurhayanto, Giyatno dan Fransiskus.
Helikopter tersebut terbang dari Siparmahan atau pantai barat Danau Toba melintasi Pematangsiantar menuju Bandara Kualanamu.
Akan tetapi helikopter dengan tipe EC-130 PK-BKA tersebut Tiba-tiba hilang kontak sebelum tiba di Bandara Kualanamu. Letak Iklan google Ads
0 Response to "Helikopter EC 130 Jatuh di Danau Toba, Ditemukan Seorang Penumpang masih Hidup"
Posting Komentar
Berkomentarlah Sesui Topik.
Jangan Promosi donk Disini!!!!
Yang Melakukan Spammer Langsung Kami Hapus.
Terimakasih, Horas, Mauliate.