Kejam nai hamu tu borukki, Boru batak diperk0sa 8 orang "Itunya dibakar pakai rokok"
Letak Iklan google Ads
Kejam nai hamu tu borukki, Boru batak diperk0sa 8 orang "Itunya dibakar pakai rokok", PEMATANGSIANTAR, Sungguh sangat mengerikan nasib yang dialami oleh gadis dibawah umur SR (15), Masih SMA dan dia duduk di bangku kelas 1 sma, namun mendapat perlakukan biadap dari 8 orang yang juga teman sekolahnya.
Biadapnya lagi kemaluan korban disundut para pelaku dengan api rokok hingga terluka. SR digilir pemuda itu dan seUsai di perk0sa secara bergiliran, disitulah mereka memasukkan api rokok itu.
Hamdan (55), ayah angkat SR, mengatakan bahwa kejadian yang memilukan itu terjadi di gedung SMP Negeri 7 Pematangsiantar, Minggu (25/12/2016).
Hamdah mengatakan bahwa bukan sekali dia mendapatkan perlakuan itu namun lebih dari sekali. Kemudian anaknya itu mengalami luka di bagian paha dan juga di kemaluan korban.
"Anak saya ini mendapat penganiayaan dan pemerk0saan ini di dua ruangan. Pertama di kantin sekolah. Kemudian di ruang kelas. Ada delapan orang yang melakukannya," ujarnya di Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Siantar.
"Anak saya ini ada luka di pahanya dan kemaluanya. Bekas sulutan rokok itu lukanya," lanjutnya.
Akibat kejadian itu, SR sangat trauma bahkan sering pingsan. Apalagi dia sudah seperti orang ketakuatan, dia hanya memandang dinding yang ada di tempatnya dirawat.
Kronilogis kejadian.
Hamdan di datangi oleh orang tua korban guna memastikan apakah ia ada disana. Tidak ada disana, ahirnaya mereka langsung melakukan pencarian.
Sebelumnya,pada Sabtu malam (24/12/2016) SR dijemput oleh SS (15) yang merupakan teman sekolah SR. SS tidak sendiri, dia ditemani oleh AG (15).
SR dijemput dari rumah orang tua kandungnya yang berada di Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.
Setelah menjelang siang hari, SR diantar SS ke simpang rumah orang tua kandung korban.
Kemudian menjelang siang hari, teman sekolah SR yang menjemput kembali mengantarkanya ke simpang rumah orang tua kandung SR.
Sampai dirumah, Mereka melihat SR linglung, Dan langsung ditayain. SR pun mengeku telah diperk0sa 8 orang dan mengalami penganiayaan.
"Ada delapan orang yang ngerjain anak saya ini. Ada teman sekolahnya. Cuma lain kelas. Ada dua orang yang dia kenal. Ada yang mahasiswa juga katanya pelakunya," ujarnya.
Setelah dilakukan siapa yang menjemput dia itu, Mereka pun mengambil foto-fotonya dari FB. Setelah ditunjukkan ke SR maka langsung berteriak keras.
Kejadian ini sudah dilaporkan orang tua korban.
"Semalam kami melapornya ke polisi. Cuma belum divisum-visum. Lantaran kata polisinya masih cuti bersama pihak RSUD," kata Hamdan, ayah angkat SR (15) di Kediamanya, Senin (26/12/2016). Letak Iklan google Ads
Biadapnya lagi kemaluan korban disundut para pelaku dengan api rokok hingga terluka. SR digilir pemuda itu dan seUsai di perk0sa secara bergiliran, disitulah mereka memasukkan api rokok itu.
Hamdan (55), ayah angkat SR, mengatakan bahwa kejadian yang memilukan itu terjadi di gedung SMP Negeri 7 Pematangsiantar, Minggu (25/12/2016).
Hamdah mengatakan bahwa bukan sekali dia mendapatkan perlakuan itu namun lebih dari sekali. Kemudian anaknya itu mengalami luka di bagian paha dan juga di kemaluan korban.
"Anak saya ini mendapat penganiayaan dan pemerk0saan ini di dua ruangan. Pertama di kantin sekolah. Kemudian di ruang kelas. Ada delapan orang yang melakukannya," ujarnya di Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Siantar.
SR, siswi SMA korban perkosaan dan penganiayaan. (tribunnews.com) |
"Anak saya ini ada luka di pahanya dan kemaluanya. Bekas sulutan rokok itu lukanya," lanjutnya.
Akibat kejadian itu, SR sangat trauma bahkan sering pingsan. Apalagi dia sudah seperti orang ketakuatan, dia hanya memandang dinding yang ada di tempatnya dirawat.
Kronilogis kejadian.
Hamdan di datangi oleh orang tua korban guna memastikan apakah ia ada disana. Tidak ada disana, ahirnaya mereka langsung melakukan pencarian.
Sebelumnya,pada Sabtu malam (24/12/2016) SR dijemput oleh SS (15) yang merupakan teman sekolah SR. SS tidak sendiri, dia ditemani oleh AG (15).
SR dijemput dari rumah orang tua kandungnya yang berada di Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.
Setelah menjelang siang hari, SR diantar SS ke simpang rumah orang tua kandung korban.
Kemudian menjelang siang hari, teman sekolah SR yang menjemput kembali mengantarkanya ke simpang rumah orang tua kandung SR.
Sampai dirumah, Mereka melihat SR linglung, Dan langsung ditayain. SR pun mengeku telah diperk0sa 8 orang dan mengalami penganiayaan.
"Ada delapan orang yang ngerjain anak saya ini. Ada teman sekolahnya. Cuma lain kelas. Ada dua orang yang dia kenal. Ada yang mahasiswa juga katanya pelakunya," ujarnya.
Setelah dilakukan siapa yang menjemput dia itu, Mereka pun mengambil foto-fotonya dari FB. Setelah ditunjukkan ke SR maka langsung berteriak keras.
Kejadian ini sudah dilaporkan orang tua korban.
"Semalam kami melapornya ke polisi. Cuma belum divisum-visum. Lantaran kata polisinya masih cuti bersama pihak RSUD," kata Hamdan, ayah angkat SR (15) di Kediamanya, Senin (26/12/2016). Letak Iklan google Ads
nga sega be dakdanak sonari bah.
BalasHapuspar siantar muse. pailahon
Nga lam hancur huida akka ank sikkola nuaeng,,ai holan na tu warnet di attong karejona..Nga maup be bah
BalasHapusTangkap dan penjarakan, minta juga pertanggungjawaban dari orang tua mereka. Ase iboto gelleng nai, Manang aha pe na ni ulahonna akan menyeret orang tuanya juga.
BalasHapusTakkap jala penjarahon..!
BalasHapusPelakunya dikuliti ja!!!!
BalasHapusDikuliti ja pelakunya!!!
BalasHapusDalam kejadian tersebut, hrus lebih waspada
BalasHapusJangan jumpa sama ku pelaku nya.
BalasHapusKu penggal batang leher nya.
Sadis
BalasHapusd mana hati nurani mereka ???????
Hukum harus ditegakkan
BalasHapusBakar Dan tembak Mati aja pelaku ny
BalasHapusSadisnya....
BalasHapusDimana hati nuranai mereka
Bagaimna kalau saudara kandungnya di gituin
Semoga mereka dapat balasannya